Langkah pertama yang esensial adalah selalu memeriksa label kemasan. Cari tanggal kedaluwarsa atau simbol Period After Opening (PAO), yang umumnya berupa ikon stoples dengan angka bulan di dalamnya. Angka ini menunjukkan berapa lama produk aman digunakan setelah kemasan dibuka. Jika produk sudah melewati batas waktu ini, sebaiknya segera dihentikan penggunaannya, meskipun secara fisik produk tersebut terlihat masih baik-baik saja.
Jika riasan telah kedaluwarsa, pisahkan produk tersebut dari koleksi riasan yang masih layak pakai untuk menghindari kesalahan penggunaan. Produk riasan kering seperti bedak padat, eyeshadow, atau blush on yang sudah kedaluwarsa dapat diolah kembali menjadi media kerajinan tangan, seperti pewarna untuk membuat karya seni. Namun, produk seperti lipstik atau foundation yang sudah lama sebaiknya langsung dibuang untuk menghindari risiko masalah kulit.
Penting juga untuk mengolah wadah riasan sebelum dibuang, terutama jika terbuat dari plastik atau kaca, agar bisa didaur ulang. Caranya cukup mudah: bersihkan sisa produk menggunakan tisu atau kain, lalu cuci wadah dengan air hangat dan sabun sebelum dimasukkan ke tempat sampah daur ulang.
Menurut American Academy of Dermatology, menyimpan riasan di tempat yang kering dan sejuk serta selalu menutup rapat kemasan setelah digunakan dapat membantu memperpanjang masa pakainya. Meskipun demikian, jika produk sudah melewati tanggal kedaluwarsa, keputusan terbaik adalah berhenti menggunakannya demi menjaga kesehatan dan keselamatan kulit.***
.jpeg)
