Loading...

Dianggap Punya Pengaruh Besar, Puteri Indonesia 2024 Dinobatkan Jadi Duta Kosmetik Aman Oleh BPOM

pembekalan bagi Puteri Indonesia 2024 di BPOM/ist


Jakarta - Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) bersama Yayasan Puteri Indonesia mengadakan acara pembekalan bagi 42 Finalis Puteri Indonesia 2024 pada Selasa (27/02/2024). 

Plt. Kepala BPOM RI, L Rizka Andalusia, memberikan pidato utama dengan mengangkat topik pentingnya peran Puteri Indonesia sebagai pengaruh dalam mempromosikan obat dan makanan yang aman.

Rizka menyambut baik bahwa informasi mengenai obat dan makanan menjadi bagian penting yang harus dipahami oleh para finalis Puteri Indonesia. 

Dia menekankan bahwa pengawasan terhadap obat dan makanan, termasuk kosmetik, tidak dapat hanya dilakukan oleh pemerintah atau BPOM semata, tetapi juga membutuhkan keterlibatan aktif dari sektor swasta dan masyarakat.

"Dalam pemilihan Puteri Indonesia dan partisipasi finalis dalam pengawasan obat dan makanan, serta memberikan edukasi kepada masyarakat mengenai pengenalan obat, makanan, dan kosmetik yang aman, saya menyampaikan apresiasi yang tinggi," ungkap Rizka.

Dalam sambutannya, Rizka menegaskan pentingnya melakukan "Cek KLIK" sebelum menggunakan produk obat dan makanan, termasuk kosmetik. 

"K" melambangkan Kemasan yang harus dalam keadaan baik, tidak rusak, atau cacat. "L" mengacu pada Label penandaan atau informasi pada kemasan yang harus lengkap, tidak pudar, dan mudah terbaca. "I" berarti produk harus memiliki Izin edar BPOM, dan terakhir "K" mengindikasikan Kedaluwarsa produk yang harus tercantum dengan jelas.

Sementara itu, Direktur PT Mustika Ratu Tbk (MRAT) sekaligus Ketua Panitia Pemilihan Puteri Indonesia, Kusuma Ida Anjani, menjelaskan bahwa pada tahun 2024 terdapat 42 finalis yang dinilai berdasarkan tiga pilar utama, yaitu beauty (kecantikan), brain (kecerdasan), dan behavior (perilaku). Mereka adalah perwakilan terbaik dari berbagai daerah di Indonesia.

"Para finalis hadir di sini dengan berbagai misi, termasuk untuk memperjuangkan perubahan, perbaikan, dan pengembangan di berbagai bidang. Banyak di antara mereka memiliki latar belakang medis, kedokteran, bahkan sudah ada yang memulai bisnis di bidang klinik kecantikan. Oleh karena itu, pemaparan yang disampaikan oleh BPOM sangatlah relevan dan bermanfaat, khususnya mengenai pentingnya pemahaman akan kosmetik dan obat yang aman," ujar Ajeng begitu sapaan akrabnya.

Sebelum acara pembekalan dimulai, Plt. Kepala BPOM Rizka Andalusia beserta jajaran dan finalis Puteri Indonesia 2024 melakukan kegiatan minum jamu bersama sebagai bentuk kegiatan pengenalan akan kearifan lokal Indonesia. 

Setelah sesi paparan dan diskusi, acara pembekalan ditutup dengan penyematan selempang "Duta Kosmetik Aman" secara simbolis kepada perwakilan Finalis Puteri Indonesia Tahun 2024 yang berasal dari Aceh, Kalimantan Timur, dan Papua.

Dengan kerjasama antara BPOM dan Yayasan Puteri Indonesia serta partisipasi aktif dari para finalis, diharapkan kesadaran akan pentingnya pengawasan dan penggunaan obat dan makanan yang aman semakin meningkat di kalangan masyarakat Indonesia.***

 

Beauty 855103802704688372

Posting Komentar

emo-but-icon

Beranda item